5 Ciri-Ciri Gejala Omicron yang Perlu Diwaspadai

5 Ciri-Ciri Gejala Omicron yang Perlu Diwaspadai

Kasus penyebaran virus Covid-19 varian Omicron semakin meningkat akhir-akhir ini. Saat ini, Omicron sudah masuk kategori varian of concern (VOC) Covid-19 di berbagai negara.

Masyarakat perlu mengetahui ciri-ciri gejala Omicron agar pencegahan penularan dan penanganannya dapat dilakukan dengan segera.

Melansir CNBC, dokter sekaligus Kepala Asosiasi Medis di Afrika Selatan, Angelique Coetzee mengatakan, gejala varian omicron sangat bisa dideteksi terutama saat menyerang tubuh manusia.

Selain itu, lanjut Coetzee, ciri-ciri gejala Omicron termasuk ringan sehingga cukup sulit dibedakan seperti penyakit flu pada umumnya.

Ciri-Ciri Gejala Omicron

5 Ciri-Ciri Gejala Omicron yang Perlu Diwaspadai

Berdasarkan hasil penelitian, ciri-ciri paling umum yang menunjukkan seseorang terkena infeksi Covid-19 varian omicron adalah sebagai berikut:

1. Sakit tenggorokan tapi tidak batuk

Sakit tenggorokan disertai batuk merupakan salah satu gejala umum ketika seseorang dinyatakan terinfeksi virus Covid-19.

Tapi pada varian Omicron, sakit tenggorokan cenderung terasa gatal, kering, bahkan tanpa disertai batuk.

2. Nyeri otot dan sendi

Dilansir https://www.americanriverbrewingcompany.com/ dari laman Gavi.org, laporan pertama terkait gejala Omicron di Afrika Selatan menunjukkan reaksi nyeri punggung bagian bawah.

Selain itu, rasa nyeri ini juga berlangsung menjalar ke beberapa area lain seperti persendian, dan nyeri otot (myalgia).

3. Kelelahan

Ciri-ciri gejala omicron lainnya yaitu kelelahan sehingga tubuh menjadi lemas bahkan mudah merasa lelah meski tidak beraktivitas berat.

Tanda-tanda kelelahan ini termasuk konstan karena biasanya ikut dirasakan juga oleh penderita Covid-19 varian lain.

4. Sakit kepala

Sakit kepala yang terasa nyeri disertai demam seperti flu merupakan reaksi peradangan bahwa tubuh sedang melawan virus.

Pada gejala Omicron, sakit kepala ini terasa berdenyut, tertekan, dan terkadang disertai rasa menusuk dengan intensitas ringan sampai berat.

5. Tidak kehilangan indera penciuman

Pada varian Covid-19 sebelumnya, penderita yang terinfeksi akan mengalami gangguan indera penciuman dan perasa.

Tapi untuk varian Omicron ini justru sebaliknya. Penderita tidak kehilangan indera penciuman dan perasa sehingga masih terasa normal seperti biasa.

Adapun bentuk gejala lain dari varian Omicron yang terdeteksi menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Amerika (CDC) adalah:

  • Diare
  • Batuk kering
  • Hidung tersumbat
  • Mual
  • Demam
  • Gejala seperti flu
  • Napas pendek hingga kesulitan bernapas.

Perawatan saat Terinfeksi Varian Omicron

Untuk tahap pengobatan dan perawatan pada penderita Covid-19 varian Omicron relatif sama, yaitu melakukan tes Covid-19 terlebih dulu seperti antigen atau PCR untuk memastikan.

Melakukan tes antigen dinilai memiliki sensitivitas yang efektif terutama jika Anda benar-benar sedang bergejala.

Dikarenakan Omicron lebih mudah menular seperti gejala flu biasa, sebaiknya segera lakukan isolasi mandiri untuk mencegah penularan ke orang lain yang kondisi kesehatannya lebih rentan.

Selain itu, lakukan pemeriksaan berkala ke fasilitas kesehatan terdekat atau melalui telemedicine supaya diberikan obat apabila mengalami keluhan lain.

Ciri-ciri gejala Omicron seperti di atas bisa saja berbeda terutama jika orang yang terinfeksi memiliki penyakit penyerta.

Oleh karena itu, apabila merasakan tanda-tanda serius dan tidak biasa setelah dinyatakan positif Covid-19, maka segera pergi ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapat perawatan intensif.

Ini Ciri-ciri Tubuh Terpapar Covid Omicron, Sering Diabaikan!

Indonesia terus mencatat lonjakan kasus akibat infeksi virus Covid-19 varian Omicron. Omicron sendiri saat ini sudah masuk kategori ‘variant of Concern’ (VOC) di banyak negara. Kategori VOC diartikan sebagai varian virus Corona yang diduga mampu menyebabkan peningkatan penularan serta kematian dan bahkan dapat mempengaruhi efektivitas vaksin.

Ini Ciri-ciri Tubuh Terpapar Covid Omicron, Sering Diabaikan!

Kepala Asosiasi Medis Afrika Selatan, dokter Angelique Coetzee, menyebutkan gejala Omicron sangat berbeda dari varian Delta. Ia menyebut gejala Omicron sangat mirip dengan gejala pilek atau flu biasa. Ciri-ciri gejala varian Omicron yakni:

  • Sakit kepala
  • Nyeri tubuh
  • Tenggorokan gatal

Sementara itu, Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Amerika Serikat (CDC) mengatakan gejala umum varian Omicron yang terdeteksi sejauh ini yakni:

  • Batuk kering dan tenggorokan gatal (89 persen)
  • Letih (65 persen)
  • Hidung tersumbat (59 persen)
  • Demam (38 persen)
  • Mual (22 persen)
  • Napas pendek atau kesulitan bernapas (16 persen)
  • Diare (11 persen)

Meski gejala Covid-19 Omicron terbilang ringan, angka penularan yang tinggi memicu kekhawatiran para ahli. Karena itu para ahli tetap merekomendasikan penerapan protokol kesehatan https://www.americanriverbrewingcompany.com/ yang ketat agar fasilitas kesehatan tidak dibanjiri pasien Covid.

5 Ciri-Ciri Gejala Omicron yang Perlu Diwaspadai

5 Ciri-Ciri Gejala Omicron yang Perlu Diwaspadai

Kasus penyebaran virus Covid-19 varian Omicron semakin meningkat akhir-akhir ini. Saat ini, Omicron sudah masuk kategori varian of concern (VOC) Covid-19 di berbagai negara.

Masyarakat perlu mengetahui ciri-ciri gejala Omicron agar pencegahan penularan dan penanganannya dapat dilakukan dengan segera.

Melansir berita Covid-19, dokter sekaligus Kepala Asosiasi Medis di Afrika Selatan, Angelique Coetzee mengatakan, gejala varian omicron sangat bisa dideteksi terutama saat menyerang tubuh manusia.

Selain itu, lanjut Coetzee, ciri-ciri gejala Omicron termasuk ringan sehingga cukup sulit dibedakan seperti penyakit flu pada umumnya.

Ciri-Ciri Gejala Omicron

Berdasarkan hasil penelitian, ciri-ciri paling umum yang menunjukkan seseorang terkena infeksi Covid-19 varian omicron adalah sebagai berikut:

5 Ciri-Ciri Gejala Omicron yang Perlu Diwaspadai

1. Sakit tenggorokan tapi tidak batuk

Sakit tenggorokan disertai batuk merupakan salah satu gejala umum ketika seseorang dinyatakan terinfeksi virus Covid-19.

Tapi pada varian Omicron, sakit tenggorokan cenderung terasa gatal, kering, bahkan tanpa disertai batuk.

2. Nyeri otot dan sendi

Dilansir dari laman berita omicron, laporan pertama terkait gejala Omicron di Afrika Selatan menunjukkan reaksi nyeri punggung bagian bawah.

Selain itu, rasa nyeri ini juga berlangsung menjalar ke beberapa area lain seperti persendian, dan nyeri otot (myalgia).

3. Kelelahan

Ciri-ciri gejala omicron lainnya yaitu kelelahan sehingga tubuh menjadi lemas bahkan mudah merasa lelah meski tidak beraktivitas berat.

Tanda-tanda kelelahan ini termasuk konstan karena biasanya ikut dirasakan juga oleh penderita Covid-19 varian lain.

4. Sakit kepala

Sakit kepala yang terasa nyeri disertai demam seperti flu merupakan reaksi peradangan bahwa tubuh sedang melawan virus.

Pada gejala Omicron, sakit kepala ini terasa berdenyut, tertekan, dan terkadang disertai rasa menusuk dengan intensitas ringan sampai berat.

5. Tidak kehilangan indera penciuman

Pada varian Covid-19 sebelumnya, penderita yang terinfeksi akan mengalami gangguan indera penciuman dan perasa.

Tapi untuk varian Omicron ini justru sebaliknya. Penderita tidak kehilangan indera penciuman dan perasa sehingga masih terasa normal seperti biasa.

Adapun bentuk gejala lain dari varian Omicron yang terdeteksi menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Amerika (CDC) adalah:

  • Diare
  • Batuk kering
  • Hidung tersumbat
  • Mual
  • Demam
  • Gejala seperti flu
  • Napas pendek hingga kesulitan bernapas.

Perawatan saat Terinfeksi Varian Omicron

Untuk tahap pengobatan dan perawatan pada penderita Covid-19 varian Omicron relatif sama, yaitu melakukan tes Covid-19 terlebih dulu seperti antigen atau PCR untuk memastikan.

Melakukan tes antigen dinilai memiliki sensitivitas yang efektif terutama jika Anda benar-benar sedang bergejala.

Dikarenakan Omicron lebih mudah menular seperti gejala flu biasa, sebaiknya segera lakukan isolasi mandiri untuk mencegah penularan ke orang lain yang kondisi kesehatannya lebih rentan.

Selain itu, lakukan pemeriksaan berkala ke fasilitas kesehatan terdekat atau melalui telemedicine supaya diberikan obat apabila mengalami keluhan lain.

Ciri-ciri gejala Omicron seperti di atas bisa saja berbeda terutama jika orang yang terinfeksi memiliki penyakit penyerta.

Oleh karena itu, apabila merasakan tanda-tanda serius dan tidak biasa setelah dinyatakan positif Covid-19, maka segera pergi ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapat perawatan intensif.